Penanganan Hoax dengan Edukasi Literasi Digital bagi Remaja di Cikuda Jatinangor

  • Dianne Amor Kusuma Universitas Padjadjaran
  • Estiyan Dwipriyoko Universitas Langlangbuana
  • Yuda Wastu Universitas Langlang Buana

Abstract

Teknologi berkembang sangat pesat. Hampir semua aktivitas dapat dilakukan berbasis teknologi. Namun seiring perkembangan teknologi, terdapat pula penyebaran hoax (informasi yang tidak benar) di berbagai kalangan usia, terutama di kalangan pelajar, yang jika dibiarkan akan merusak mental. Kegiatan edukasi literasi digital dan penggunaan media sosial dilaksanakan untuk memberikan pemahaman dan wawasan kepada para pelajar agar bijak dalam bermedia sosial sehingga penyebaran hoax di kalangan pelajar dapat diminimalisir. Kegiatan ini difokuskan pada para pelajar SMP dan SMK di sekitar Cikuda, Jatinangor. Hasil survei dan wawancara memperlihatkan bahwa banyak pelajar SMP dan SMK di Cikuda yang sering menerima hoax di media sosial mereka serta tanpa sengaja turut menyebarluaskannya disebabkan kurangnya pemahaman tentang perbedaan antara informasi yang benar dan hoax. Untuk mengatasinya, digunakan metode pemberian sosialisasi edukasi kepada para pelajar tentang penanganan hoax serta penggunaan media sosial yang baik dan bijak. Hasil dari kegiatan ini adalah respon positif dari para pelajar karena mereka menjadi lebih paham tentang penggunaan media sosial yang baik dan bijak sehingga dapat mengurangi penyebaran hoax.

References

[1] Kusuma, D. A. (2020a). Dampak Penerapan Pembelajaran Daring terhadap Kemandirian Belajar (Self-Regulated Learning) Mahasiswa pada Mata Kuliah Geometri selama Pembelajaran Jarak Jauh di Masa Pandemi. Teorema: Teori dan Riset Matematika, 5(2): 169-175.
[2] Kusuma, D. A. (2020b). Penjualan Dandang Menggunakan Viral Marketing di Desa Cileunyi Kulon. Kumawula: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Unpad, 3(2): 197-203.
[3] Dwipriyoko, E., Widjajani, W., Kusuma, D. A., & Adinda, N. R. (2021). Prototype Aplikasi Data Penduduk Saat Pandemi Covid-19 di Rukun Warga 04 Kelurahan Cipamokolan. Jurnal TIARSIE, 18(5): 157-162.
[4] Rahadi, D. R. (2017). Perilaku Pengguna dan Informasi Hoax di Media Sosial. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan (JMDK), 5(1): 58-69.
[5] Pakpahan, R. (2017). Analisis Fenomena Hoax di Berbagai Media Sosial dan Cara Menanggulangi Hoax. Konferensi Nasional Ilmu Sosial dan Teknologi (KNiST): 479-484.
[6] Zidane, A. & Rettob, F. (2020). Dinamika Persebaran Hoax sebagai Tantangan Pemerintah di Indonesia. Prosiding Simposium Nasional: Tantangan Penyelenggaraan Pemerintahan di Era Revolusi 4.0, 1273-1290.
[7] Palupi, M. C. (2020). Hoax: Pemanfaatannya sebagai Bahan Edukasi di Era Literasi Digital dalam Pembentukan Karakter Generasi Muda. Jurnal Skripta, 6(1): 1-12.
Published
2022-09-30
How to Cite
KUSUMA, Dianne Amor; DWIPRIYOKO, Estiyan; WASTU, Yuda. Penanganan Hoax dengan Edukasi Literasi Digital bagi Remaja di Cikuda Jatinangor. Jurnal Tiarsie, [S.l.], v. 19, n. 4, p. 121-126, sep. 2022. ISSN 2623-2391. Available at: <https://jurnalunla.web.id/tiarsie/index.php/tiarsie/article/view/136>. Date accessed: 12 sep. 2025. doi: https://doi.org/10.32816/tiarsie.v19i1.136.